Resolusi Sehat 2020
Tahun 2019 ini berjalan cepet banget, dan sekarang sudah hampir sampai di penghujung tahun. Apa kabar dengan resolusi tahun lalu? Sudahkah terlaksana semua. Hmmm, semoga resolusinya bukan bikin resolusi untuk tahun depan ya. Ngomong-ngomong soal resolusi, di tahun 2020 yang tinggal menghitung minggu saya pingin bisa hidup lebih sehat. Simak yuk, resolusi sehat 2020 saya.
Setelah melahirkan anak ketiga di bulan Oktober lalu, saya memang nggak menargetkan untuk menurunkan BB dulu karena masih menyusui. Meski sebenarnya lumayan juga karena sebenarnya sudah susut lebih dari 10 kilogram, dan BB pun kembali ke zaman masih kuliah S2 dulu.
Tapi sebenarnya dengan BB segitu, belum masuk ke BB ideal untuk tinggi badan saya yang 166 cm. Jadi, kalau mengikuti standar BB ideal, saya masih punya peer menurunkan BB sebanyak 10 kilogram lagi.
Sebenarnya tujuan menurunkan BB ini bukan tanpa alasan. Pertama, saya ingin bisa lebih fit lagi di tahun depan supaya kalau badan diajak 'lari' nggak gampang capek.
Berat badan yang ngga ideal, selain bikin tubuh kurang fit dan gampang capek juga berpotensi menimbulkan penyakit.
Kira-kira dengan cara apa saya bisa memangkas yang sepuluh kilogram itu, ya?
Yang jelas mengurangi porsi dan kalori belum disarankan untuk Busui seperti saya. Jadi, alternatif yang akan saya coba untuk goal menurunkan BB adalah :
1. Menambah porsi buah dan sayur yang mengandung serat dalam asupan makanan sehari-hari.
Meski sudah membiasakan sarapan buah di pagi hari, tapi ternyata asupan sayuran berserat sehari-hari masih kurang, nih. Padahal sayuran berserat ini juga penting banget buat menjaga kesehatan pencernaan.
Kalau pencernaan sehat, otomatis urusan ke belakang juga lancar kan. Kalau BAB lancar jadi nggak bakal ada acara perut jadi chubby karena nyimpen 'sampah'
Oh ya, asupan buah-buahan juga kudu yang banyak mengandung serat juga nih. Salah satu yang kudu disiapkan adalah buah apel. Buah apel ini, selain kandungan serat bagus untuk pencernaan juga bagus untuk menahan lapar. Jadi, nggak bikin kebanyakan ngemil yang lain-lain.
2. Membatasi jam makan malam.
Ini yang masih peer juga. Mentang-mentang masih menyusui jadi nggak merasa bersalah gitu makan di atas jam sembilan malem. Padahal ini nih, yang jadi sumber ngga sehat plus mengurangi kualitas tidur juga.
Jadi, salah satu resolusi sehat di 2020 adalah membatasi jam makan malam hingga maksimal jam tujuh malam.
3. Mulai mengonsumsi nasi merah secara full.
Kebiasaan ini juga termasuk yang belum berhasil dilakukan dengan konsisten. Semoga tahun depan mulai bisa mencicil dengan mencampur nasi putih dengan multigrain terlebih dahulu, lalu pelan-pelan beralih ke nasi merah.
4. Mengurangi konsumsi produk bergluten. Ini wajib nih, buat saya yang ternyata jadi gampang mood swing kalau habis konsumsi makanan bergluten.
Pasalnya, gluten juga yang menjadi penyebab perut gampang kembung atau bloating. Selain itu, gluten juga bisa jadi salah satunya pencetus munculnya jerawat.
Diet gluten juga kudu dilakukan di tahun depan, selain agar mood lebih bagus juga untuk mendampingi Pak Suami yang sedang diet gluten juga.
5. Mulai olahraga lagi.
Ini yang masih agak susah dilakukan, berhubung masih punya bayi kecil jadi agak sulit mau berkomitmen untuk fitness atau olahraga yang rutin.
Tapi baru-baru ini, saya tertarik untuk mencoba power swing atau swing yoga. Semoga bisa istiqomah menjalani olahraga tersebut, ketimbang di rumah cuma kebanyakan mager.
Kalau kalian, resolusi sehat seperti apa yang bakal kalian lakukan di tahun 2020?
Komentar
Posting Komentar